PUASA YESUS

"Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. Dansetelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnyalaparlah Yesus. Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya:"Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadiroti." Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dariroti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."(Matius 4:1-4)Setelah dibaptis air di Sungai Yordan Yesus dibawa ke padang gurununtuk di-uji oleh Iblis. Akan tetapi pertama-tama kita harus mengertibahwa Iblis sama sekali tidak berkuasa atas Yesus, adalah Allah RohKudus yang membawa Yesus untuk di-uji di padang gurun "sesudah" Iadibaptis air. Ayat 1 berkata demikian:"Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun ...."Dan tidak seperti "Adam yang pertama" yang gagal dalam ujiannya, Yesussebagai "Adam yang akhir" dengan gemilang berhasil melewatiujian-ujian ini karena sebenarnya Ia adalah "Sang Firman" yang hidup(Yohanes 1:14), yaitu Allah sendiri yang memberikan Alkitab kepadaumat manusia. Ia adalah satu-satunya manusia sempurna yang pernahhidup di muka bumi ini karena Ia adalah Allah Manusia.Pada kenyataannya puasa yang dilakukan oleh Yesus bukanlah puasabiasa, tidak ada manusia yang dapat berpuasa secara terus-menerusselama 40 hari dan 40 malam, hanya Kristus yang dapat berbuatdemikian. Biasanya manusia akan mati bila dibiarkan tanpa air danmakanan selama 7 hari, akan tetapi Yesus mampu bertahan selama 40 haridan 40 malam sebelum akhirnya menjadi lapar.Ketika kita membaca ayat-ayat yang aneh seperti ini kita segeramengetahui bahwa ada pesan-pesan rohani di dalam perumpamaan yangbersejarah ini. Disini Iblis disebut sebagai "pencoba" dan kita sudahmempelajari sebelumnya bahwa angka 40 di dalam Alkitab menunjuk kepada"ujian", seperti misalnya bangsa Israel diuji di padang gurun selama40 tahun, dan Yesus muncul lagi selama 40 hari setelah kematian-Nyauntuk menguji apakah kita benar-benar percaya akan kebangkitan-Nya.Dan dari Yesaya pasal 58 kita mengetaui bahwa "puasa sejati" yangberkenan dihadapan Allah adalah puasa rohani, yaitu untuk memberitakanInjil kepada dunia untuk membebaskan (merampas) jiwa-jiwa dari penjaraIblis. Bila kita berpuasa secara jasmani maka kita akan menjadi lapardan haus akan makanan jasmani, begitu pula bila kita berpuasa secararohani maka kita akan menjadi lapar dan haus akan makanan rohani.Tentu saja makanan rohani jauh lebih penting karena itu adalah nutrisibagi jiwa kita dan akan bertahan untuk selama-lamanya di dalam kekekalan.Ujian pertama yang Iblis berikan adalah untuk mengubah roti menjadibatu, seperti yang kita baca dalam ayat 3-4 demikian:" .... perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti." Tetapi Yesusmenjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapidari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."Sebenarnya tidak ada yang salah dengan mujizat menyediakan makananseperti yang Yesus lakukan ketika menggandakan roti dan ikan untuklebih dari 5000 orang di Betsaida, apalagi pada waktu itu Yesus sedanglapar. Akan tetapi disini Tuhan sedang menasihatkan bahwa makanan yangsesungguhnya adalah Firman Tuhan untuk kehidupan rohani. Jadi ketikaIblis berbicara tentang makanan jasmani, Yesus berbicara tentangmakanan rohani yang dapat memberikan hidup yang kekal seperti yangdinyatakan dalam ayat 4 demikian:"Manusia hidup bukan dari roti [jasmani] saja, tetapi dari setiapfirman yang keluar dari mulut Allah."Selanjutnya dalam ujian kedua kita menemukan hal yang mirip, Iblismenyuruh Yesus untuk terjun dari atap Bait Allah dengan maksud untukmenguji janji-janji Allah. Dalam ayat 5-7 kita membaca demikian:"Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia dibubungan Bait Allah, lalu berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah,jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Iaakan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatangEngkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk [yaitutersandung] kepada batu. Yesus berkata kepadanya: "Ada pula tertulis:Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!"Perhatikan disini bahwa Iblis sangat pandai menggunakan ayat-ayatKitab Suci. Iblis adalah mahluk roh yang telah hidup selama ribuantahun dari sejak penciptaan sampai sekarang, oleh karena itu tidaklahmengherankan kalau ia banyak mengerti isi Kitab Suci. Dan itulahsebabnya kita harus selalu membandingkan ayat Alkitab yang satu denganayat Alkitab yang lain untuk benar-benar mengerti apakah yang sedangTuhan ajarkan.Jadi sekali lagi kita melihat bahwa ketika Iblis berbicara tentanghal-hal jasmaniah (harafiah) yang Tuhan maksudkan adalah hal-halrohaniah. Malaikat-malaikat Allah akan menjaga supaya orang-orangpilihan supaya mereka tidak tersandung pada "batu" yang menunjukkepada Firman Kristus sendiri. Dalam kitab Roma 9:31-33 kita membacademikian:"Tetapi: bahwa Israel, sungguhpun mengejar hukum yang akanmendatangkan kebenaran, tidaklah sampai kepada hukum itu. Mengapatidak? Karena Israel mengejarnya bukan karena iman, tetapi karenaperbuatan [yaitu pekerjaan]. Mereka tersandung pada batu sandungan,seperti ada tertulis: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuahbatu sentuhan dan sebuah batu sandungan [yaitu Kristus], dan siapayang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan."Seorang percaya yang sejati akan mati sama cepatnya dengan orang yangtidak percaya bila ia terjun dari sebuah gedung yang tinggi. Dan padaakhirnya semua manusia akan mati juga karena keselamatan yang Allahjanjikan adalah keselamatan yang kekal selama-lamanya di dalam "langityang baru dan bumi yang baru", ini bukan menunjuk pada keselamatanbadan di dunia yang sekarang ini.Kemudian ujian yang ketiga adalah tentang "kerajaan dunia" yang telahdiserahkan kepada Iblis. Dalam ayat 8-10 dari Matius 4 kita membacalagi demikian:"Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi danmemperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jikaEngkau sujud menyembah aku." Maka berkatalah Yesus kepadanya:"Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan,Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti! Lalu Iblismeninggalkan Dia, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang melayani Yesus."Iblis adalah penguasa dari dunia yang sekarang ini, ketika Adam gagaldalam ujiannya dunia ini sudah diserahkan kepada Iblis. Itulahsebabnya kitab Efesus 6:11-12 menasihatkan kepada kita demikian:"Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapatbertahan melawan tipu muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanlahmelawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah,melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelapini, melawan roh-roh jahat di udara."Dan kitab Yohanes 16:8-11 berkata demikian:"Dan kalau Ia [yaitu Penghibur = Roh Kudus] datang, Ia akanmenginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman; akan dosa,karena mereka tetap tidak percaya kepada-Ku; akan kebenaran, karenaAku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi; akanpenghakiman, karena PENGUASA dunia ini telah dihukum."Kristus telah memberikan contoh yang sangat baik bagaimana kita dapatmengalahkan tipu muslihat Iblis. Pada peristiwa kayu salib Iblis telahdiikat, walaupun kekuasaannya masih cukup besar ia tidak lagi berkuasaseperti pada waktu sebelum kayu salib. Pada peristiwa Pentakosta,Petrus berkhotbah singkat pada satu siang hari dan ada 3000 orang yangdiselamatkan keluar dari kerajaan Iblis. Belum pernah sebelumnyaterjadi hal yang seperti itu. Semua ini sudah merupakan rencana Tuhanyang sempurna.Jadi janganlah heran ketika kita berusaha untuk mengikuti jalan Tuhankadang yang terjadi kehidupan ini justru terasa semakin sulit, adabanyak cobaan-cobaan. Tuhan bukan tidak melihat kesusahan-kesusahanitu akan tetapi ada tujuan ilahi dari hal tersebut. Dengan penuh kasihTuhan menguji anak-anak yang dikasihi-Nya seperti yang kita baca dalamkitab 1 Petrus 1:6-7 demikian:"Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketikaharus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan [ujian]. Maksudsemuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauhlebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diujikemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dankemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.""Study to shew thyself approved unto God, a workman that needeth notto be ashamed, rightly dividing the word of truth." (2 Timothy 2:15)May the grace of the Lord Jesus Christ be with your spirit.